Tidak ada yang sulit kalo kita mau belajar, tidak ada yang mustahil kalo kita mau berusaha dan berdo’a...mari kita BELAJAR !!!

Sabtu, 17 Oktober 2015

Cara Budidaya KROTO

Modal Kecil Untung Besar


Peluang bisnis budidaya kroto atau yang biasa disebut semut rangrang sepertinya belum begitu populer bagi masyarakat kebanyakan. Sebetulnya prospek bisnis budidaya kroto ini terbilang sangat bagus. Sebagai contoh, jika Anda membeli kroto di toko makanan ternak, sebagian besar hasil dari tangkapan dari alam, bukan dari hasil peternakan kroto. Inilah sebuah peluang bisnis yang bisa Anda tumbung kembangkan. Berdasarkan hal tersebut, tidak ada salahnya sipendik mengulas mengenai Cara Budidaya Kroto dengan Modal Kecil Tapi Untung Besar
Kroto atau biasa disebut telur kroto umumnya dipakai untuk sebagai pakan burung yang memiliki kandungan banyak gizi yang amat diperlukan untuk menghasilkan burung dengan kwalitas paling baik. Anda pun tahu bahwasanya usaha yang terkait dengan hewan burung yaitu usaha yang didasari dari hoby, bila hoby jadi landasan utama maka duit tak jadi persoalan. Inilah salah satu aspek mendasar kenapa peluang bisnis budidaya kroto ini sangat cerah untuk kedepannya.
Di pasaran, Anda akan mendapatkan kroto dengan harga berkisar Rp. 250.000,- per kg, tentunya sebuah nilai yang amat mencengangkan untuk sekadar makanan burung. Namun sayangnya ketersediaan kroto di pasaran dinilai sangat kurang mengingat selama ini kroto didapatkan dari berburu di alam liar.
Lihat keadaan ini, muncul satu inspirasi usaha untuk yakni kesempatan usaha usaha budidaya ternak kroto, dengan sedikit modal serta ketelatenan, kita bisa membuahkan kroto dari rumah kita sendiri. Modal yang di butuhkan juga terbilang kecil cuma sekitar 200 ribu. Untuk analisis biayanya akan sipendik jabarkan di bawah ini :
video budidaya kroto..
 

Analisis Usahatani Budidaya Kroto Di rumah

Usaha ternak kroto kita asumsikan dengan ketetapan seperti berikut :
  1. Jumlah induk yang bakal kita memelihara yaitu 200 sarang/Koloni
  2. Periode usaha ini sekitar 2 bulanan yang nantinya akan menghasilkan  4 kali lipat sarang hingga jadi 800
  3. Untuk 200 sarang maka diperlukan ruang seluas 4 mtr. persegi
Investasi
  • Pembuatan kandang ternak 2 @ Rp. 250. 000 = Rp. 500. 000
  • Toples/tempat sarang 200 buah @Rp. 3. 000, – = Rp. 600. 000
  • Perlengkapan kandang 40 buah @Rp. 2000 = 80. 000
Keseluruhan total pembiayaan (biaya ini adalah modal pokok untuk memulai bisnis budidaya kroto dan Anda cukup mengeluarkan biaya hanya satu kali saja, Anda tidak membutuhkan biaya ini untuk produksi selanjutnya)
Biaya Produksi setiap bulan budidaya kroto
Cost produksi untuk budidaya kroto kita asumsikan menggunakan dana untuk pakan dan cairan manis sekitar Rp. 400. 000
Pendapatan
Untuk pendapatan kita prediksikan tiap-tiap sarang bisa membuahkan 1 ons kroto dengan harga per kg kroto yaitu Rp. 200. 000, hingga bisa kita kalkulasi pendapatannya seperti berikut :
  • Keseluruhan Kroto = 1 Ons x 800 sarang = 800 ons = 80 Kg
  • Keseluruhan pendapatan usaha = 80 Kg x Rp. 200. 000 =Rp. 16. 000. 000.
Keseluruhan pendapatan itu yaitu hasil sepanjang dua bln hingga bisa kita kalkulasi bahwas dalam satu bln kita memperoleh omzet sekitar 8 juta.
Hingga keuntungan bersih per bulannya yaitu :
Keuntungan perbulan = Pendapatan per bln – cost produksi
= Rp. 8. 000. 000 – Rp. 200. 000, – = Rp. 7. 800. 000, –
Tentunya angka yang amat lumayan bukan?


semoga bermanfaat...!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar